25 May 2025
Ahmad Sidik resmi terpilih sebagai Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bantul untuk masa khidmat 2025–2029. Pemilihan berlangsung dalam Konferensi Cabang (Konfercab) ke-15 GP Ansor Bantul yang digelar Sabtu (24/5/2025).
Konfercab diselenggarakan di dua lokasi, yakni Dusun Bungsing, Sendangsari, Pajangan, dan Pendopo Parasamya Komplek Pemkab Bantul. Acara dibuka dengan simbolis panen raya budi daya lele sebanyak 12 ton, hasil program ketahanan pangan yang dikelola kader GP Ansor sejak 2024.
Ketua GP Ansor Bantul 2021–2025, Lilik Budi Hartanto, berharap program budi daya lele yang digerakkan para kader mampu mengurangi ketergantungan Bantul terhadap pasokan dari luar daerah dan mencukupi kebutuhan konsumsi lokal yang selama ini masih belum terpenuhi.
"Kita memiliki 60 kolam lele yang tersebar di berbagai kapanewon di Bantul dan dikelola oleh 340 Ansor Patriot Ketahanan Pangan," terangnya.
Setelah makan siang bersama, seluruh peserta berpindah ke Pendopo Parasamya untuk mengikuti sidang-sidang resmi. Acara diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Ansor, serta sambutan dari sejumlah tokoh, termasuk Ketua PCNU Bantul Prof. Dr. Riyanta M.Hum dan Bupati Bantul Abdul Halim Muslih.
Rangkaian sidang pleno kemudian membahas tata tertib, laporan pertanggungjawaban pengurus masa khidmat 2021–2025, serta sidang-sidang komisi. Puncaknya adalah pemilihan ketua baru yang berlangsung secara musyawarah mufakat, menghasilkan Ahmad Sidik sebagai ketua terpilih.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat GP Ansor, Rifqi Mubarok, menekankan bahwa Konfercab bukan sekadar ajang pergantian kepemimpinan, melainkan bentuk kaderisasi yang sehat dalam organisasi.
“Transisi ini bukan soal menang dan kalah, tetapi bukti bahwa kaderisasi di Bantul berjalan sesuai aturan,” ujarnya.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, dalam kesempatan yang sama mengapresiasi peran GP Ansor sebagai organisasi kepemudaan yang konsisten menjaga nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan kebhinekaan.
Ia juga berharap kepengurusan baru dapat melanjutkan sinergi dengan pemerintah daerah dalam membangun Bantul yang lebih religius, inklusif, dan berkemajuan.
Kontributor: Markaban Anwar
