Berita

ALUMNI KBIH MUSLIMAT NU, KIAI DAMANHURI SAMPAIKAN DAHSYATNYA IMAN

23 January 2023

Unduh gambar :

Telah datang kepadaku malaikat Jibril, Ia berkata Wahai Muhammad hiduplah sesukamu, tetapi engkau pasti akan mati, dan sayangilah apa yang kamu sukai, tetapi engkau pasti akan berpisah dengannya, berbuatlah sesukamu, tetapi engkau pasti akan mendapat balasannya. Ketahuilah bahwa kemuliaan orang mukmin itu terletak pada kemampuannya melakukan salat malam, dan kehormatannya terletak pada kemandiriannya tanpa bantuan orang lain. (HR. Al Baihaqi)


Hadits tersebut dijelaskan Rois Syuriah PCNU Bantul Drs. KH. Damanhuri dalam pengajian rutin alumni Rombongan 3 KBIH Muslimat NU HDWR Tahun 2018 di rumah H. Nawardi, Kalangan Bangunjiwo Kasihan Bantul, Ahad Pon (22/1/2023).


Di majelis itu pria yang akrab dipanggil Kyai Daman tersebut menjelaskan dua buah hadits, yang pertama menjelaskan tentang datangnya kematian, semua yang kita cinta akan ditinggalkan, kemulian dan kehormatan manusia. Hadits kedua mengupas kedahsyatan iman dan tidak mempersekutukan Allah SWT.

Dalam hadits yang diriwayatkan Al Baihaqi diterangkan manusia dipersilakan hidup sesukanya, namun mesti menyadari bahwa kematian akan datang kepadanya. Dengan demikian sebagai insan beriman mestinya menyiapkan bekal kebajikan menuju negeri akhirat yang abadi. Manusia juga dipersilahkan menyayangi semua yang disukai, namun mesti ingat bahwa semua yang dia kasihi, semua yang dia sayangi pada akhirnya akan ditinggalkan selamanya. Manusia juga dipersilakan berbuat sesuka hatinya, namun atas semua yang diperbuat akan ada balasan sesuai perbuatannya.


Kyai Daman menambahkan, kemuliaan seorang mukmin terletak pada kemampuannya melakukan salat malam, sedangkan kehormatan dilihat dari idak mudah tergantung kepada orang lain.


“Semakin bertambah usia, kita akan dimudahkan bangun di malam hari hari. Tinggal manusia itu sendiri akan memanfaatkan untuk mendekatkan diri pada Alloh pencipta semesta atau tidak. Agar meraih kehormatan kita harus berupaya tidak selalu tergantung kepada orang lain,” sambungnya.


Dalam hadits Riwayat Muslim, At Turmudzi, dan An Nasai dijelaskan tentang jaminan masuk surga bagi umat yang mati dalam landasan iman dan tdak menyekutukan Allah dengan sesuatupun, makan orang tersebut mendapat jaminan surga meskipun berzina dan mencuri.

Sekretaris alumni Sutanto menjelaskan, sebelum tausiah diawali tahlil dipimpin Mustafa dengan tujuan mengirim doa bagi arwah keluarga dari Nawardi, alumni Rombongan Haji yang sudah meninggal dunia agar diampuni dosa dan khilafnya, dilapangkan kuburnya ditempatkan di surga.

Pertemuan yang rutin dihelat 35 hari sekali dilakukan secara mobile dari para anggota.


“Meski sudah tidak komplit seperti saat melakukan ritual ibadah haji 2018 lalu, namun anggota yang hadir masih lumayan banyak. Dengan pertemuan rutin kekeluargaan tetap terjaga, yang paling penting mendapatkan tambahan ilmu,” ujar Sutanto.


Kontributor: Sutanto

BERITA LAINNYA