03 October 2022
Bertempat di Dusun Kerto RT 12, Kalurahan Pleret, Pleret, Bantul, Panitia Pembangunan Gedung SDNU Pemanahan
memulai Peletakan Batu Pertama, yang secara simbolis diawali oleh Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, Senin (3/10/2022).
Selain Bupati Bantul hadir dalam acara tersebut, Pengurus LP Ma'arif PWNU DI. Yogyakarta diwakili oleh Rachmat Rahardjo, M.Pdi., Wakil Ketua PCNU Bantul Drs. H. Marhadi Fuad Msi., Lembaga Ma'arif Bantul Drs. Bambang Susilo. M.Pd., Jajaran Forkompinkap Pleret, KH. Muslim Syafi'i, KH. Abdul Mukti, KH. Ihsanuddin, LC, MPdi, KH. Zangimul Umam serta tokoh-tokoh masyarakat dan segenap jajaran pengurus MWC Kapanewon Pleret beserta banom-banomnya, pihak Sekolah (Komite, guru, karyawan dan murid-murid SDNU) dan ratusan undangan lainya.
Peletakan Batu Pertama dimulai dengan pembacaan do'a oleh KH. Muslim Syafi'i Pengasuh PP. Miftahul Ulum II Jejeran dan KH. Ihsanuddin Muslim, Lc., M.Pdi., Pengasuh PP. Binaul Ummah Wonolelo sekaligus sebagai Mustasyar MWCNU Pleret.
"Rencana Pembangunan Sarana Prasarana SDNU ini membutuhkan biaya 4,5 milyar bersumber dari berbagai pihak yang halal dan tidak mengikat. Oleh karenanya saya mengajak berbagai pihak, para aghniya', kader dan pengurus NU diberbagai tingkatan, para jama'ah nahdhiyyin di Kapanewon Pleret khususnya agar bersama-sama tergerak ikut andil dan berperan serta dalam mensukseskan program pembangunan ini. Sekaligus mohon do'a restu, saran masukan dan bimbingan kepada para Kyai yang sudah mengelola lembaga pendidikan formal maupun non formal di wilayah Pleret, tokoh masyarakat dan hadirin semuanya demi suksesnya amanat yang ditugaskan kepada kami seluruh Panitia," ujar Ketua Panitia Pembangunan Budi Suprapto, SAg.
Dalam kesempatan yang sama DR. Imam Muhsin, M.Ag selaku Ketua Tanfidiyah MWCNU Pleret menyatakan bahwa dengan amanat para aghniya' yang telah mewakafkan tanahnya ke MWC NU lebih dari 2 hektar, ada tanggungjawab besar yang harus diemban oleh Pengurus dan kader NU Pleret untuk mewujudkan pemanfaatan tanah wakaf yang dimiliki MWC NU Pleret.
"Oleh karena itu selain merealisasikan Pembangunan Gedung SDNU Pemanahan, Pengurus MWC secara bersama-sama sedang merancang rencana Pembangunan SMPNU Pemanahan berbasis Pesantren dan juga sekolah jenjang berikutnya secara berkala. Dalam rangka program-program diatas MWCNU Pleret berupaya terus menerus untuk mengkonsolidasikan secara internal dan menjalin kerjasama kepada berbagai pihak untuk meraih cita-cita bersama dalam berkhidmat di jamiyyah NU yang kita cintai ini," tegas DR. Imam Muhsin.
Dalam sambutannya Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih berharap agar tekad dan keberanian MWC NU Pleret memulai mendirikan, memodernisasi dan mengelola pendidikan formal dibawah struktur NU ini benar-benar menjadi kebangkitan dan kesadaran bersama untuk ikut andil mempersiapkan anak didik sebagai kader-kader yang tidak saja mampu dalam hal agama/spirutual, akan tetapi juga menguasai sains dan teknologi sehingga generasi NU kedepan bisa mampu menghadapi globalisasi diberbagai bidang kehidupan sesuai tuntutan zaman namun tetap berpegang terhadap nilai-nilai agama yang sesuai dengan manhaj yang dijaga dan diperjuangkan oleh NU.
"Semoga ini sekaligus sebagai wujud kebangkitan dan semangat berjamiyyah di Pleret sebagai cikal bakal tumbuhnya NU di Bantul dan Yogyakarta pada umumnya," pungkasnya. (red015)
Kontributor: K. Budi Suprapto
