05 September 2022
Lantunan Sholawat Nabi oleh tim gabungan Kelompok Hadroh se-Kalurahan Panjangrejo menggema merdu di halaman Masjid Al-Munawaroh, Dusun Krapyak Kulon, panjangrejo, Pundong, Bantul, Ahad (4/9/2022) malam.
Sekitar 100 orang penabuh rebana mengiringi bacaan sholawat yang dilantunkan. Malam itu menjadi momentum istimewa bagi para nahdliyin dan muhibbin Rosululloh di wilayah Panjangrejo dengan mengikuti pembukaan rutinan Majelis Panjangrejo Besholawat yang dihelat oleh Lembaga Seni Budaya Muslim (LESBUMI) Ranting NU Panjangrejo.
Ketua LESBUMI PRNU Panjangrejo Hafidz Masturi Ali menyampaikan rasa syukur bahwa acara gabungan kelompok hadroh se-Panjangrejo bisa dilaksanakan sebagai awal rutinan Majelis Panjangrejo Besholawat.
Acara dimulai dengan pembacaan kalimat toyibah dikir tahlil yang dipimpin oleh Kaum Rois Dusun Krapyak Kulon. Setelah itu, dilanjutkan acara sambutan-sambutan.
Lurah Panjangrejo Mudiyana dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Lesbumi NU Panjangrejo atas penyelenggaraan Majelis Panjangrejo Bersholawat. “Semoga menjadi wadah ekspresi para muhibbin pecinta Rasululloh dan meningkatkan ketakwaaan para jamaah,” tuturnya.
Sebagai inti acara yaitu pembacaan Sholawat Maulid Simthud Durar yang dipimpin oleh H. Anshori. Sebelum pembacaan maulid dilakukan H. Anshori menyampaikan tausiah keutamaan membaca sholawat nabi. “Sholawat Simthud Durar merupakan upaya mengenang sejarah kelahiran Rasululloh, membaca sholawat sebagai ungkapan rasa senang dan cinta atas lahirnya Nabi Muhammad SAW,” ujar H. Anshori.
Lebih lanjut, H. Anshori menuturkan bahwa keutamaan kedua bersholawat adalah mengagungkan kedudukan Kanjeng Nabi Muhammad SAW.
“Kita ketahui bersama bahwa Nabi Muhammad adalah musabab penciptaan alam semesta. Hal ini ditegaskan dalam hadits qudsi disebutkan Allah berfirman, "Bahkan kalau bukan karena Engkau, Muhammad, tidak akan Ku ciptakan alam raya ini." Kalau bukan karena Nabi Muhammad SAW, niscaya Allah takkan menciptakan Nabi Adam AS. Kalau Nabi Adam AS tidak diciptakan, niscaya bani Adam dan keturunanannya juga tidak diciptakan. Senyatanya, Allah menciptakan Nabi Adam AS sebagai manusia pertama beserta anak keturunannya, juga menciptakan alam semesta ini hanya untuk keperluan manusia. Jadi, hanya karena Nabi Muhammad SAW, Allah ta’ala menciptakan alam semesta raya ini,” terang H. Anshori
H.Anshori menambahkan keutamaaan ketiga besholawat adalah untuk menambah mahabbah kepada Kanjeng Nabi Muhammad, supaya kita mendapat syafaat atau pertolongan baik di dunia, lebih-lebih di akhirat.
Ratusan jamaah yang nampak khidmat mengikuti pembacaan Sholawat Nabi. Nampak hadir Anggota DPRD Bantul H. Suradal, Lurah Panjangrejo Mudiyana, Ketua MWC NU Pundong H. Mustafied Amna M.H, Ketua LAZISNU Pundong Muhammad Anwar, Rois Syuriah PRNU Panjangrejo Nurdin Musthofa, Ketua Tanfidziyah PRNU Panjangrejo Fauzan Lutfiyanto dan jajaran pengurus NU lainnya serta para kiai dan kasepuhan NU Pundong. (red015)
Kontributor: Markaban Anwar