25 July 2024
Guna menguatkan ukhuwah warga nahdiyin, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kapanewon Sanden mengadakan lailatul Ijtima` menghadirkan Ustad Miftakhul Khoir (Miko Cak Coy) sekaligus Khotmil Qur`an TPA Al Hikmah, bertempat di Masjid Al Wa bud, Daleman Gadingharjo Sanden, Senin malam (22/7/2024).
Ketua Tanfidziyah, Miftakhul `Ain, S.Ag menjelaskan, acara berlangsung dengan sukses dan semarak dihadiri Pengasuh Ponpes Al Furqon, Muhammad Irfan Chalimy (Gus Irfan), Mustasyar, Sutapa S.Pd, Syuriah, Kyai Muslih Sukatno, Katib, Ustad Munaji, unsur Muslimat, Ansor, Fatayat, Banser, dan jamaah NU se Kapanewon Sanden.
Dalam tausiahnya Cak Coy menyampaikan 4 hal yang harus dipedomani orangtua agar anak sukses yaitu Menjaga amanah, berkata jujur, memperbaiki akhlak dan berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan.
Pertama, sebagaimana tertulis dalam surat Al Baqarah ayat 201 atau sering disebut doa Sapu Jagat, Rabbana, atina fid dunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, wa qina adzaban nar. Artinya: Tuhan kami, berikan kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka.
“Disitu jelas diajarkan bahwa manusia mesti membuat seimbang antara kehidupan dunia dan di akhirat, meski semestinya tetap lebih lebih berat akhirat. Maka semestinya anak sebagai amanah dari Allah SWT kita jaga dengan memberikan pendidikan yang baik,” tandas Cak Coy.
Kedua, orangtua sudah semestinya melatih kepada puta putrinya untuk berkata jujur. Karena pembiasan sejak dini akan membawa pengaruh cukup besar untuk kehidupannya ketika dewasa. Pembiasaan tak cukup hanya dengan kata-kata namun mesti dengan wujud perbuatan saat ada di lingkungan keluarga.
Ketiga, orangtua mendidik anak dengan memperhatikan akhlak, termasuk dilatih hirmat kepada ayah ibu, guru ngaji, bapak ibu guru, dan masyarakat lingkungannya. Akhlak yang baik akan menjadi benteng, akan menjadi perisai atau pelindung dalam setiap langkah kehidupan.
Keempat, berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan pastikan semua yang kita makan adalah halal bukan makanan haram. Makanan haram bisa dibedakan menjadi dua, yaitu secara zat memang itu adalah makanan haram ataukah haram karena sebab cara memperolehnya dengan cara haram.
Dengan diselingi joke-joke di sela -sela tausiah membuat ratusan jamaah yang hadir tetap menyimak dengan antusias sampai berakhirnya acara. (red015)
Kontributor: Sutanto