04 October 2025
Prestasi gemilang kembali ditorehkan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Maulana Maghribi Pundong. Siswi kelas 4A, Rayya Zakiyya, berhasil meraih Juara 1 Lomba Bertutur 2025 tingkat SD/MI se-Kabupaten Bantul. Ajang bergengsi ini digelar oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul di Kompleks Pemda Bantul II, Manding, Bantul, DIY, Jumat (3/10/2025).
Dalam penampilannya, Rayya memukau dewan juri dengan membawakan cerita berjudul Kucing Kurus dan Kucing Gemuk. Cerita ini ditulis oleh Zaki Zarung (Ketua Lesbumi PCNU Bantul), diadaptasi dari buku Antologi Cerita Rakyat DIY karya Dhanu Priyo Prabowo. Dengan pembawaan ekspresif dan penuh penghayatan, Rayya sukses meraih nilai tertinggi 463 poin, unggul cukup jauh dari pesaing lainnya.
Ketua dewan juri, Noor Hadi, M.Pd., memberikan apresiasi khusus terhadap bakat Rayya.
“Sangat berbakat! Begitu saya lihat pertama kali dia tampil, saya langsung menyimpulkan, anak ini berbakat,” ujarnya.
Rangkaian Lomba dan Festival Literasi
Lomba bertutur ini merupakan bagian dari Festival Literasi Perpusda Bantul 2025 yang digelar sejak 15 September hingga 3 Oktober. Dari puluhan peserta yang mengikuti babak penyisihan, terpilih enam finalis untuk tampil di babak puncak pada Kamis (2/10/2025). Pengumuman pemenang sekaligus penutupan festival kemudian dilaksanakan keesokan harinya, Jumat (3/10/2025).
Apresiasi dan Harapan
Kemenangan Rayya turut mendapat perhatian dari berbagai pihak. Pengawas SD Kapanewon Pundong, Suciati, M.Pd., bahkan mengaku terharu saat menyaksikan penampilannya.
“Selamat atas raihan juara 1. Saya sempat mrebes mili karena penampilannya sangat menghayati. Ceritanya hidup, saya hanyut di dalamnya. Potensi ini semoga terus dipupuk agar semakin berprestasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala MI Maulana Maghribi, Ahmad Farid, M.Pd., menegaskan dukungan penuh madrasah terhadap siswanya.
“Kami akan memfasilitasi Ananda Rayya agar bisa melangkah ke ajang lebih tinggi, baik tingkat provinsi maupun nasional. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi siswa lain, khususnya di MI Maulana Maghribi,” katanya.
Rayya sendiri menyampaikan rasa syukur atas keberhasilannya.
“Alhamdulillah, senang. Semoga besok bisa berprestasi lagi,” ucapnya singkat.
Inspirasi Literasi Sejak Dini
Prestasi Rayya tidak lepas dari dukungan orang tua, guru pembimbing, serta seluruh warga madrasah. Kehadirannya di panggung final juga disemangati para kepala sekolah se-Kapanewon Pundong yang memberi dukungan langsung. Kemenangan ini diharapkan menjadi pemantik semangat generasi muda Bantul untuk menumbuhkan budaya literasi sejak dini, sekaligus melestarikan kekayaan cerita rakyat melalui seni bertutur. (ed-015)
Kontributor: Markaban Anwat
*Keterangan Foto.
Foto1. Para juara lomba bertutur berfoto bersama, Jumat (3/10/2025). (Foto: MI Maulana Maghribi)
Foto2. Penyerahan juara 1 lomba bertutur, Jumat (3/10/2025). (Foto: MI Maulana Maghribi)
Foto3. Rayya bersama piala juara 1 Jumat (3/10/2025). (Foto: MI Maulana Maghribi)
