11 October 2021
KH. Ahmad Murod dan Kiai Sani Tohari terpilih sebagai Rois Syuriah dan Ketua Tanfidziyah MWCNU Pandak pada Konferensi yang dilaksanakan di Aula Balai Desa Wijirejo, Ahad (10/10). Hadir pada kegiatan tersebut Ketua PCNU Bantul, DR. H. Riyanta, M.Hum dan Panewu Pandak, Nanang Dwi Atmoko, S.Sos dengan protokol kesehatn ketat dan membatasi jumlah peserta.
"Melalui konferensi ini, kita melalui tahap sejarah untuk menyiapkan masa datang, setiap generasi turun temurun semua memiliki kewajiban, sampai dengan sekarang. Bpk. KH Muhari selaku Rois Syuriah demisioner, yang sudah disepuhke, namun masih tetap terus berjuang untuk NU, kami mohon berkenan menjadi guru yang mampu membimbing," ujar Rois Syuriah MWCNU Pandak terpilih, KH. Ahmad Murod, kepada nubantul.or.id, Senin (11/10)
Ketua Tanfidziyah MWCNU Pandak terpilih, Kiai Sani Tohari, menegaskan bahwa amahan dari hasil konferensi MWCNU ini berat. Menurut Kiai Sani, dirinya hanya debu yang menempel di tiang bendera NU, karena beliau memohon dukungan dan sinergi seluruh elemen NU Pandak untuk menjalankan organisasi dengan baik dan sehat.
Dilanjutkan sambutan dan pengarahan dari PCNU Bantul oleh Bpk. Dr. Riyanto, M.Hum, menghimbau untuk selanjutnya jajaran MWC Pandak bisa menginventarisir harta kekayaan organisasi. Seusai sambutan dilanjutkan pembacaan doa oleh Rois Syuriah PCNU Bantul beliau Bpk. Drs. KH Damanhuri. (roh)