Berita

NU DLINGO GELAR PELANTIKAN BERSAMA

03 February 2022

Unduh gambar :

Beberapa jam’iyah NU dilakukan pelantikan bersama yakni Pelantikan Pengurus Ranting NU, Pimpinan Ranting Muslimat NU, Pimpinan Ranting Fatayat NU Kalurahan Muntuk, Mujahadah Eling Gusti, Rabu (2/2/2022) malam. Acara diselenggarakan di Kantor NU Kalurahan Muntuk, Kapanewon Dlingo, Bantul, Yogyakarta.


Gelaran acara diikuti tersebut oleh Pimpinan PC Muslimat NU Kabipaten Bantul, Pimpinan PC Fatayat Kabupaten Bantul, Pengurus MWC NU Kapanewon Dlingo, Pimpinan Muslimat MWC Kapanewon Dlingo, Pimpinan Fatayat MWC Kapanewon Dlingo, Pengurus Ranting NU se-Kapanewon Dlingo, dan jama’ah Mujahadah Eling Gusti yang dipimpin Kyai Musta'in Ahmad Marzuki, S.Pd.I.


Turut hadir pula, Rois Syuriah PCNU Bantul Drs. KH. Damanhuri, Ketua Tanfidziyah PCNU Bantul Dr. H. Riyanta, M.Hum, Ketua Tanfidziyah MWC NU Kapanewon Dlingo Kiai Ahmad Musyadad S.Pd.I, M.Pd.I, serta Anggota DPRD FPKB Kabupaten Bantul Drs. KH. Yasmuri, S.Pd.I, M.Pd.I.


Ketua Panitia Sugiyono dalam sambutan mengucapkan terimkasih kepada semua orang yang sudah membantu guna kelancaran pelantikan bersama itu. Beliau berharap semoga PRNU Kalurahan Muntuk semakin eksis dan maju.


Rois Syuriah PCNU Bantul Drs. KH. Damanhuri dalam tausiyah menyampaikan apresiasi atas pelantikan bersama jamiyah NU di Kalurahan Muntuk. Beliau berharap para pengurus yang telah dilantik untuk menjaga semangat dan kekompakan dalam menjalankan organisasi. Kompak antar anggota pengurus, dan kompak menjalankan program bersama masyarakat.

 

“Berorganisasi adalah upaya untuk melanjutkan perjuangan Nahdlatul Ulama. Dalam berorganisasi bukan hanya dibutuhkan orang yg “pinter” (pintar) namun dibutuhkan juga orang yang “kober”, mau meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga untuk kemaslahatn jamaah dan kemajuan organisasi NU,” kata Kiai Damanhuri.


Lebih lanjut, Kiai Damanhuri menghimbau warga NU untuk bisa merawat dan melestarikan tradisi-tradisi NU, mujahadah, manaqib, sholawatan, tahlilan, dan amalan lainnya yang telah diajarkan para kiai dan ulama NU.


“Saat ini kita telah memasuki bulan Rajab, salah satu diantara empat bulan yang mulia. Saya harapkan warga NU bisa melaksanakan sunah-sunah di bulan Rajab seperti yang telah dituntunkan para kiai,” ungkapnya lagi.


Tidak kalah pentingnya, Kiai Damanhuri juga memberi pesan kepada khalayak yang hadir bahwa di era serba intenet ini warga NU harus berpartisipasi menyebarkan faham Alhussunah Wal Jamaah an-Nahdliyah dengan memberitakan kegiatan-kegiatan dan pemikiran-pemikiran ke-NU-an melalui media sosial. (red015)


Kontributor: Eko

Editor: Markaban Anwar

BERITA LAINNYA