Berita

SEMESTER PERTAMA 2024, UPZISNU PUNDONG SANTUNI 298 ANAK YATIM

26 July 2024

Unduh gambar :

NU Care-LAZISNU Upzis Kecamatan Pundong telah mentasyarufkan dana sejumlah Rp.88.700.000,- kepada anak yatim piatu di wilayahnya pada semester pertama tahun 2024.

 

Informasi itu disampaikan Bendahara Upzisnu Pundong Purwanto dalam kegiatan pentasyarufan anak yatim yang dilaksanakan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Kalurahan Panjangrejo di Mushola Al Anwar, Dusun Watu, Panjangrejo, Pundong, Bantul, DI Yogyakarta, Ahad (21/7/2024) pagi.

 

“Sejak Januari hingga Juni 2024, kami telah menyelenggarakan pentasyarufan anak yatim piatu sebanyak 6 kali kegiatan. Dalam rentang itu, sejumlah 298 anak telah menerima manfaat dana infak sedekah Upzisnu Pundong. Dalam kegiatan yatiman (santunan kepada anak yatim *red.) dilaksanakan bersana pengurus ranting NU di wilayah kalurahan masing-masing,” terang Purwanto.

 

Dirinya menambahkan, pentasyarufan anak yatim biasanya dilakukan di masjid atau mushola. Setiap bulan mereka memperoleh santunan berupa uang tunai, kadang kala ditambah bingkisan sembako atau pun peralatan sekolah.

 

Yatiman Setiap Bulan

Menginjak semester kedua 2024, bulan Juli ini bersama PRNU Kalurahan Panjangrejo membetikan santunan kepada 44 anak yatim di Mushola Al Anwar.

 

Pengurus Yatiman Kalurahan Panjangrejo Mulyono mengungkapkan santunan untuk masing-masing anak diberikan santunan Rp.300 ribu. “Total dana yang disalurkan pada bulan Juli sejumlah Rp.13,2 juta,” ungkapnya.

 

Dalam kesempatan itu, Mustasyar MWC NU Kecamatan Pundong KH. Muhammad Djamal dalam tausiahnya menerangkan keutamaan bulan Muharram yaitu bersedekah kepada anak yatim.

 

“Di bulan Muharram ada keutamaan-keutamaan yang luar biasa. Bila kita dapat mengamalkan amalan di bulan Muharram maka pahala yang didapatkan berlipat ganda. Salah satu amalan itu adalah bersedekah. Jika kita ikhlas bersedekah hanya untuk Allah SWT maka pahala yang didapatkan seperti bersedekah selama satu tahun lamanya,” tuturnya.

 

Kiai Djamal lalu mengutipkan sebuah hadits “Barangsiapa berpuasa di hari Asyura, maka seakan-akan berpuasa selama setahun, dan barang siapa bershadaqah di hari ini, maka seakan-akan bershadaqah selama satu tahun.” (HR. Abdullah bin Amru bin Al-Ash). Hari Asyura adalah hari ke-10 pada bulan Muharram. (red015)

 

Kontributor: Markaban Anwar

BERITA LAINNYA